Bahaya Termometer Air Raksa
Termometer manual yang berisi air raksa masih lazim digunakan di Indonesia. Padahal belum lama ini American Academy of Pediatrics (perkumpulan dokter anak AS) mengimbau para dokter dan orang tua agar tidak lagi menggunakan peralatan yang menggunakan air raksa, termasuk termometer air raksa.
Menurut mereka, jika termometer berisi air raksa itu pecah, maka asap air raksa yang terserap akan meracuni tubuh. Bahkan, akibatnya akan lebih parah lagi kalau terjadi luka bakar, karena air raksa bisa langsung masuk ke dalam saluran tubuh.
Sebagaimana diketahui, air raksa yang terserap ke dalam tubuh bisa menyebabkan kerusakan pada syaraf pusat, ginjal, paru-paru, dan kulit. Bahkan pada anak-anak dampaknya lebih signifikan lagi, yaitu bisa menyebabkan kerusakan pada otak yang menyebabkan keterbelakangan mental, kebutaan dan kejang-kejang. Selain itu, wanita hamil yang mengkonsumsi ikan yang mengandung merkuri kemungkinan akan melahirkan bayi cacat.
Seruan yang dilansir dalam jurnal Pediatrics edisi bulan Juli itu juga mengingatkan para orangtua agar tidak membuang termometer air raksa disembarang tempat. Mereka harus membuangnya ke pusat pembuangan benda-benda beracun yang memang sudah tersedia di AS.
