ads by google 3

Wewangian untuk Kesehatan

Anda tentu sudah akrab dengan terapi aroma (aromatherapy) dan bahkan sudah pernah mencobanya. Paling tidak, kita pernah berusaha menghalau pusing dengan minyak kayu putih, atau menyegarkan suasana dengan meletakan pengharum ruangan beraroma lemon di dalam mobil atau ruangan.

Terapi aroma adalah seni dan ilmu dalam menggunakan minyak beraroma, yang diekstrak dari daun, bunga, kulit pohon, biji maupun akar tanaman, untuk perawatan dan penyembuhan fisik dan mental. Sedangkan minyak esensial sendiri adalah esensi wewangian berkhasiat yang diambil dari ekstrak tumbuh-tumbuhan seperti bunga, akar, biji, daun dan getah.

Meski baru populer belakangan ini, terapi aroma dan minyak esensial sebenarnya sudah digunakan sejak sekitar lima ribu tahun yang lalu oleh bangsa Mesir. Mereka menggunakan getah dan minyak tanaman untuk kosmetik, obat, dupa dan balsem untuk mengawetkan mumi hingga ratusan tahun. Sekitar empat abad sebelum Masehi, ahli medis India, Ayurveda, telah mendasarkan ilmu pengobatannya pada penggunakan minyak esensial. Selain itu tabib Yunani termasyhur Hippocrates mencatat bahwa mandi menggunakan bahan berbau harum dan melakukan pemijatan dengan wewangian setiap hari akan membuat tubuh sehat.

Sayangnya di era pengobatan modern, fungsi terapi aroma sebagai salah satu media penyembuhan menjadi agak terlupakan. Baru sekitar tahun 1930-an, dimulai dari Perancis, terapi ini kembali menjadi alternatif pilihan untuk merawat dan menyembuhkan tubuh manusia. Terapi aroma kian populer sejalan dengan kesadaran masyarakat modern menjalani kembali cara hidup "back to nature".

Menurut hasil penelitian selama beradab-abad, terapi aroma diyakini memiliki suatu 'kekuatan hidup' yang tidak dapat diabaikan. Dengan mengoleskan pada kulit atau menghirup langsung aromanya, akan menimbulkan efek yang kuat di dalam tubuh manusia. Hal ini disebabkan karena minyak esensial larut di dalam lemak, sehingga mudah terserap di dalam kulit. Begitu dihirup, aromanya langsung mencapai paru-paru dan sistem darah. Ukurannya sangat kecil, sehingga molekul minyak esensial ini dapat dengan mudah mempengaruhi sistem saraf, pembuluh kapiler darah dan kelenjar getah bening yang terdapat di dalam lapisan terluar kulit, di bawah bagian epidermis. Dan efek terbesar terjadi pada bagian otak, yaitu melalui sistem saraf yang berhubungan dengan indera penciuman.

Selain itu, hasil penelitian mengenai efek psikologis dari bau-bauan pada manusia. menyatakan bahwa bau yang berbeda memberikan pengaruh pada area otak yang berbeda dan dapat merangsang peningkatan produksi 'neurotransmitter' (massa penghantar saraf otak) yang berbeda pula. 'Neurotransmitter' ini sangat penting peranannya dalam membangun pikiran, perasaan dan kemauan pada manusia. Semakin tinggi kadarnya dalam otak mengakibatkan reaksi manusia semakin cepat, pikiran lebih jernih, perhatian lebih penuh dan lebih energik. Karena itu, setiap jenis minyak esensial memiliki kegunaan yang berbeda tergantung pada keluhan atau masalah yang dihadapi seseorang.

Adapun cara penggunaan minyak esensial secara umum terbagi atas, pengompresan, yaitu dengan meneteskan beberapa tetes minyak esensial pada kompres hangat. Inhalasi, yaitu dengan menuangkan beberapa tetes minyak esensial pada baskom berisi air panas, lalu tutup rapat kepala dengan handuk, hirup uapnya. Berendam atau mandi, yaitu dengan menambahkan beberapa tetes minyak esensial pada air mandi. Anglo atau vaporiser atau dengan menghirup uap minyak esensial yang dibakar di atas vaporiser. Terapi pijat dan penggunaan langsung. Namun karena minyak esensial tidak boleh digunakan secara langsung di atas kulit, kecuali Lavender dan Tea Tree maka harus dicampur dengan minyak dasar.

Berikut beberapa jenis minyak esensial dan kegunaannya.

Efek Basil Bergamot Atlas Cedar Clary Sage Eucalyptus Frankincense Geranium Juniper Berry Lavender
anti-bacterial


XX



anti-inflamasi




XXXX
anti-rematik



X

XX
anti-spasmodicXX
XX

XX
anti-viral
X

X



asma


XXX

X
bronchitisX
X
XX

X
menenangkan
XXX
X

X
fluX
X
X

X
depresiXX
X
XX
X
disinfektan udara
X
XX
XX
X
energize






X
keletihan X




X X
demam X X

X

X
pusing/migrain X

X X


X
hipertensi







X
insomnia







X
meditasi

X

X


kram menstruasi


X


X X
menopause


X

X

ketajaman mental X





X
ketegangan otot

X X



X
nervous
X X X
X X
X
PMS
X
X

X
X
mengurangi nyeri



X X X X X
stres
X X X
X X
X
luka/melepuh



X


X

Efek Lemon Sweet Marjoram Orange Peppermint Rose Rosemary Sandalwood Tea-Tree Ylang Ylang
anti-bakteri X X



X X
anti-inflamasi X

X
X
X
anti-rematik
X


X


anti-spasmodic
X
X
X X

anti-viral X

X


X
Asma
X



X

Bronchitis
X
X
X X X
Menenangkan
X X
X
X
X
Flu X X
X
X


Depresi
X

X X X
X
Disinfektan udara X X
X
X


energize


X
X


keletihan


X
X


demam X



X
X
Pusing/migrain
X
X
X


Hipertensi X X





X
Insomnia
X X
X
X
X
Meditasi





X

Kram menstruasi
X
X
X


Menopause



X



Ketajaman mental


X
X


Ketegangan otot
X


X


Nervous X X X


X
X
PMS
X






Mengurangi nyeri
X
X
X


Stres
X X
X
X
X
Luka/melepuh






X

(maya/gaya spa/halcyon.com)




tempo.co.id

gugad1